Ketua Tim: Prof. Ir. T. Yoyok Wahyu Subroto, M.Eng., Ph.D.
Koordinator: Sotya Sasongko, S.Sos, M.Si.
Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai Kepulauan dengan Puspar UGM pada tahun 2019. Tujuan Penyusunan dokumen ini adalah : 1. Identifikasi daya tarik wisata terpilih di Kawasan Strategis Pariwisata (KSP) 1 Lukpanenteng dan sekitarnya, 2. Menyusun siteplan pengembangan KSP 1 Lukpanenteng dan sekitarnya, 3. Menyusun gambar kerja dan rencana pembiayaan.
Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) secara geografis terletak di Provinsi Sulawesi Tengah, dengan ibukota di Salakan dibentuk berdasarkan Undang-undang Nomor 51 Tahun 1999. Luas wilayahnya 2.488,79 Km2, dengan luas laut sekitar 6.671,32 km2 atau sekitar 72,83% dari luas keseluruhan. Dalam hal pengembangan pariwisata, Kabupaten Bangkep telah memiliki Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan (Ripparkab) yang disusun pada tahun 2018. Dalam Ripparkab tersebut, pengembangan destinasi pariwisata diarahkan menjadi 3 KSP yaitu: KSP 1 Luk Panenteng dan sekitarnya, KSP 2 Tugu Trikora dan sekitarnya, serta KSP 3 Danau Tendetung dan sekitarnya. Untuk mengakselerasi pembangunan kepariwisataan di Kabupaten Bangkep, maka pada tahun 2019 ini dilaksanakan penyusunan Detil Engineering Design (DED) KSP 1 Luk Panenteng dan sekitarnya.
Pengembangan KSP 1 Luk Panenteng dan sekitarnya dilaksanakan pada 4 spot pengembangan: 1. Danau Paisupok, 2, Pantai Poganda, 3. Dermaga, 4. Pantai Ombuli. Di Danau Paisupok dikembangkan fasilitas dive center, homestay, tempat parkir, gerbang masuk, tiketing, persewaan alat, kios kuliner, souvenir, gazebo, papan loncat, lokasi berkemah, spot foto, musholla, toilet dan ruang bilas. Di Kawasan Pantai Poganda dikembangkan gerbang masuk, area parkir, tiketing, spot foto, amphiteater, gazebo, persewaan alat, kuliner, musholla, toilet dan area bilas. Di kawasan dermaga dibangun fasilitas Drop Zone, Tourism Information Center dan Welcoming Board, dan di kawasan Pantai Ombuli akan dikembangkan fasilitas menara pandang dan dermaga perahu wisata.